Kabarterkini.co.id, Natuna – Sekretaris Daerah Natuna Wan Siswandi menutup secara resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Natuna 2020, di Gedung Sri Serindit, Jalan Yos Sudarso, Ranai, Kamis petang 5 Maret 2020. Musrenbang selama tiga hari, dimulai Selasa 3 Maret lalu itu, ramai dihadiri masyarakat berbagai strata.
“Terus terang, masih banyak usulan dan kegiatan belum masuk dalam pembahasan Musrenbang,” sambutan Wan Siswandi. “Hal ini karena terbatasnya kemampuan anggaran daerah.”

Namun, kata Wan Sis, biasa disapa, Pemerintah Kabupaten Natuna terus bekerja keras secara berkelanjutan, agar semua rencana-rencana pembangunan telah disepakati dan disusun sebagai hasil Musrenbang dapat terlaksana dengan baik.
“Apabila ada rencana sudah disepakati dan tidak terealisasi dalam APBD, akan terus kita upayakan,” tegasnya. “Agar semua rencana pembangunan dapat diakomodir pada kegiatan pembangunan di tahun-tahun berikutnya.”

Wan Sis meminta agar hasil Musrenbang ini dapat menjadi pijakan pemerintah dalam menyusun anggaran pembangunan di tahun depan. “Musrenbang, adalah kegiatan mulia, karena kita bermusyawarah demi kemajuan daerah,” katanya. “Semoga semua rencana ini bisa terlaksana dengan baik.”
Sekretaris BP3D Natuna Marwan dalam laporan menyampaikan, pemerintah daerah telah menyepakati RKPD Natuna 2021, terdapat 138 program, dan 262 kegiatan dengan total anggaran sekitar Rp4,5 triliun bersumber dari APBD.

Untuk dana APBD Provinsi Kepri 2021, diusul 39 program dan 51 kegiatan dengan total anggaran 1,2 triliun. Sedangkan program dan 37 kegiatan sebesar 3,8 triliun.
“Rumusan telah tercantum dalam Musrenbang RKPD Natuna 2020, akan dijadikan penyusunan rancangan akhir RKPD Natuna 2021,” ungkap Marwan. (*andy surya)