Habis Pakai Masker Gratis, Yanti: Bawa ke Puskesmas Ranai, Ganti Baru

0
879
WARGA ngantri mengambil masker gratis di Puskesmas Ranai

Kabarterkini.co.id, Natuna – Puskesmas Ranai terus memberi pelayanan kesehatan bagi warga Natuna, terutama memerlukan masker gratis. Pelayanan ini, sesuai instruksi Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal, setiap Puskesmas se-Natuna harus menjadi Posko Kesehatan bagi warga kabupaten kepulauan perbatasan di tengah negara Asean ini.

Kebijakan Hamid, salah satu solusi, agar warga Natuna tidak merasa cemas, dengan kehadiran 238 WNI dari Wuhan, Tiongkok, sedang di karantina selama 14 hari di Hanggar Bandara Raden Sadjad Ranai, sejak Ahad 2 Februari 2020.

Sementara, wajar warga Natuna merasa cemas, Wuhan lokasi berkembangnya virus Corona. Virus mematikan, belum ada obat penawarnya. Sehingga warga melakukan aksi demontrasi menolak, dengan keputusan pemerintah, menetapkan Natuna sebagai lokasi karantina 238 WNI dari Wuhan.

Demontrasi berhari-hari, salah satu poin, meminta pemerintah membangun Posko Kesehatan darurat di sejumlah titik di Natuna. Rupanya permintaan itu, dikabulkan. Kebijakan Pemerintah Kabupaten Natuna, Puskesmas dijadikan Posko Kesehatan.

Kebijakan Kementerian Kesehatan, beberapa titik di Kota Ranai, di bangun Posko Kesehatan. Dengan pelayanan 24 jam, khusus Posko Kesehatan di Pantai Piwang, dahulu bernama Pantai Kencana Ranai.

“Ya, kalau mau masker, silahkan warga datang ke posko-posko kesehatan,” kata Yanti, salah seorang petugas pembagi masker gratis di Puskesmas Ranai, Jumat pagi 7 Februari 2020. “Masker dibagikan, tidak dikenai bayaran, alias gratis.”

Namun Yanti berpesan, bagi warga Natuna telah menggunakan masker, agar dikumpulkan. Jangan di buang sembarangan. Lalu di bawa ke Puskesmas Ranai, untuk di tukar masker baru.

“Kami memberi pelayanan hingga sore,” kata Yanti, diamini tiga rekannya. “Kalau pelayanan 24 jam, Posko Kesehatan di Pantai Piwang Ranai.” (*andy surya)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini