Viral Survey LSI di Pilkada Kepri, Isdianto Unggul

1
771

Kabarterkini.co.id, Natuna – Survey LSI Denny JA berseliweran di dunia maya baru-baru ini, mengunggulkan Isdianto sebagai kandidat terkuat pada pemilihan Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Periode 2021-2024. Anak Melayu asli Tanjung Batu Kundur itu, mengalahkan lima kandidat lain.

Gubernur Kepri itu memperoleh 21,33 persen suara. Sedangkan kandidat lain, Ismeth Abdullah memperoleh 19,83 persen suara. Soerya Respationo memperoleh 11,00 persen suara. Marlin Agustina memperoleh 3,67 persen suara. Irwan Nasir memperoleh 1,83 persen suara. Terakhir Ansar Ahmad memperoleh 1,67 persen suara.

Namun dalam ajang Pilkada Kepri, hanya empat kandidat muncul, dari enam kandidat di survey oleh surveyor asal Jakarta itu, yaitu: Isdianto, Soerya Respationo, Marlin Agustina dan Ansar Ahmad. Dengan jabaran sebagai berikut:

1. Isdianto berpengalaman di birokrasi sebagai Calon Gubernur Kepri, berpasangan dengan Suryani, anggota DPRD Kepri tiga periode, sebagai wakilnya. Mereka di usung PKS dan Partai Hanura.

2. Soerya Respationo, Ketua DPD PDI-P Kepri, sebagai Calon Gubernur Kepri, berpasangan dengan Iman Sutiawan, sebagai wakilnya. Mereka di usung PDI-P, Partai Gerindra, dan PKB.

3. Ansar Ahmad, anggota DPR-RI, Calon Gubernur Kepri, berpasangan dengan Marlin Agustina, sebagai wakilnya. Mereka di usung Partai Golkar dan Partai NasDem.

Sementara Isdianto menjabat Gubernur Kepri sejak 27 Juli 2020. Sebelumnya, menjabat wakil dari Gubernur Kepri Nurdin Basirun. Isdianto merupakan adik kandung mantan Gubernur Kepri Muhammad Sani. Ia menjabat Wakil Gubernur Kepri, menggantikan abangnya HM Sani meninggal dunia.

Lalu menggantikan Nurdin Basirun, karena di tangkap KPK. Ia terlibat tindak pidana korupsi kasus suap dan gratifikasi izin prinsip pemanfaatan ruang laut di wilayah Kepri. Nurdin di vonis empat tahun penjara dan denda Rp200 juta subsider tiga bulan penjara oleh Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta pada Kamis 9 April 2020. (*andy surya)

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini