Kelarik Punya Potensi Pasir Kuarsa, Tokoh Pemuda Kelarik: Silahkan Investasi Kami Kawal

0
490
TOKOH Pemuda Kelarik Imran (kiri), Presiden RI Joko Widodo (foto istimewa)

NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Tokoh Pemuda Kelarik Imran mempersilahkan investor ingin berinvestasi di Desa Kelarik, Kecamatan Bunguran Utara. Karena struktur tanah sebagian desanya, ia menilai punya potensi pasir kuarsa.

“Selama investor atau perusahaan tambang punya izin resmi dari pemerintah, silahkan berinvestasi di Kelarik, kami akan kawal dari segelintir oknum penolak yang tinggal di luar. Kami sangat paham oknum-oknum itu siapa!” tegas Im -sapaan akrabnya- pada KABARTERKINI.co.id melalui ponsel, Ahad 29 Mei 2022.

Jika ada oknum tertentu ingin menolak, sambungnya, harusnya mempunyai alasan kuat, seperti surat permohonan dukungan dari warga tinggal di wilayah tambang pasir kuarsa, atau pemilik tanah sah. Atau mereka berdomisili di wilayah tambang, atau LSM mempunyai badan hukum, selama ini telah berbuat pada lingkungan hidup Natuna.

“Sebelum ada rencana tambang pasir kuarsa ditetapkan pemerintah, oknum-oknum itu kemana? Tolong jangan mempersulit ekonomi masyarakat berdomisili di wilayah tambang, seperti Desa Teluk Buton. Karena masyarakat berdomisili di wilayah tambang sangat memahami kondisi lahan pasir kuarsa di kampungnya,” ungkap Im.

Jadi, Im beserta rekan-rekannya di Kelarik akan siap menjaga jika ada investor ingin berinvestasi di Kelarik. Jumlah masyarakat desanya cukup ramai, dan siap turun kelapangan membantu, kalau ada oknum-oknum tidak bertanggungjawab mengganggunya.

“Pak Presiden RI cukup tegas bicara investasi. Jika ada gangguan, Pak Presiden telah memerintahkan Kapolri dan jajaran di bawahnya turun tangan. Karena investasi ini sangat menguntungkan masyarakat, daerah dan negara,” kata Im.

Presiden Perintah Kapolri, Copot Kapolda Tidak Kawal Investasi

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta setiap Kapolda mengawal investasi di Indonesia. Bahkan ia memerintahkan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mencopot Kapolda tidak mengawalnya.

“Kalau ada yang ganggu-ganggu investasi di daerah, kawal dan dampingi. Agar setiap investasi betul-betul terealisasi,” kata Jokowi dalam arahannya kepada Kepala Kesatuan Wilayah Polri dan TNI di Bali di lansir dari CNN Indonesia, Jumat 3 Desember 2021.

Investasi, menurut Kepala Negara, merupakan kunci penggerak ekonomi. Ia menyebutkan, mulai 2021, investasi di Indonesia tidak hanya di Pulau Jawa, bahkan di luar daerah jauh lebih besar.

Sebab angka investasi di Pulau Jawa hanya mencapai 48 persen. Diluar daerah mencapai 51,7 persen. Sebelumnya lebih dari 60 persen investasi berada di Pulau Jawa.

“Oleh karena itu, saya meminta seluruh pihak untuk bisa menjaga keberlangsungan investasi. Yang sudah, atau sedang berproses maupun baru datang,” Jokowi mengingatkan.

Dalam kesempatan itu, Kepala Negara meminta jajaran Polri dan TNI mengawal agenda Presidensi G20. Mengingat keberhasilan G20 bakal mengharumkan nama negara. Apalagi Indonesia merupakan negara berkembang pertama yang menjadi Ketua G20. (*andi surya)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini