NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Sejumlah rekan-rekan kontraktor pelaksana proyek Pemerintah Kabupaten Natuna pada 2025 masih menunggu pencairan. Namun belum diketahui pasti, berapa total keseluruhan anggarannya.
“Masih menunggu Bang, belum jelas pencairannya,” kata salah seorang rekan kontraktor setengah mengeluh pada KABARTERKINI.co.id di kedai kopi di Kota Ranai, Ibukota Kabupaten Natuna, Selasa siang 30 Desember 2025. “Semoga ada paket proyek kami kerjakan di bayarkan.”
Salah seorang rekan kontraktor lainnya menyatakan hal senada, masih menunggu pencairan sejumlah proyek pengadaan langsung atau PL dikerjakannya. Celakanya, hingga siang ini, belum ada kejelasan.
“Semua berkas telah masuk ke bagian keuangan Bang,” kata sumber, saat ditanya berapa total anggaran proyek belum terbayar akhir 2025 ini. “Kalau total anggaran proyek 2024 sekitar Rp43 miliar belum terbayarkan.”
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPAKD) Natuna Suryanto saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp menulis, pemerintah pusat memangkas anggaran transfer pada Desember 2025 sebesar 50 persen. Sedangkan anggaran kurang bayar atau KB belum ada kejelasan penyalurannya.
“Saran saya nanti di kutip dari Peraturan Menteri Keuangan agar sesuai dasar hukumnya,” balas Yanto -sapaan akrab pejabat yang ahli keuangan itu. “Sementara total anggaran paket proyek 2024 dan 2025 belum dibayar, BPAKD tidak mengetahuinya.” (*andi)
Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id
