NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Super Air Jet, Wing Air dan Lion Air, termasuk Batik Air, merupakan satu grup. Dikutip dari berbagai sumber, ke-empat maskapai itu, berada dibawah naungan Lion Air Group.
Sementara maskapai beroperasi di Natuna adalah Wing Air. Harga tiket pesawat rata-rata di tawarkan rute Natuna-Batam sekitar Rp2,3 jutaan. Sebelumnya Maskapai Wing Air mempunyai pesaing rute Natuna-Batam, yakni Maskapai NAM Air.
Celakanya, Maskapai yang selalu menawarkan harga tiket Natuna-Batam sekitar Rp1,3 jutaan itu, berhenti beroperasi pada Sabtu 10 Mei 2025. Dengan penghentian ini, otomatis tinggal Maskapai Wing Air “pemain tunggal” rute penerbangan Natuna-Batam.
Bupati Natuna Cen Sui Lan bergerak cepat dengan penghentian beroperasi Maskapai NAM Air. Caranya, melakukan lobi, agar Maskapai Super Air Jet dapat melayani penerbangan Natuna-Batam-Jakarta, atau sebaiknya.
“Super Air Jet bersedia mengajukan rute Natuna-Batam-Jakarta atau sebaliknya, sebagai alternatif. Kami terus kawal ini agar akses udara tetap terjaga,” ujar Cen Sui Lan dikutip dari Gudangberita.co.id, Selasa 6 Mei 2025.
Pertanyaannya, seandai Super Air Jet jadi beroperasi rute Natuna-Batam atau sebaliknya, apakah harga tiket bakal di bawah Wing Air, seperti kebijakan Maskapai NAM Air? Karena Super Air Jet satu grup dengan Wing Air alias dibawah naungan Lion Air Grup. (*andi surya)
Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id
