Tim SAR Gabungan Temukan Jenazah Seorang Pria di Waduk Duriangkang

0
383
TIM SAR Gabungan saat evakuasi jenazah korban

BATAM, KABARTERKINI.co.id – Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Ditpam Bp Batam, Polsek Sei Beduk Fasling, Polairud, Satpol PP, Basarnas dan dibantu masyarakat berhasil mengevakuasi jenazah Aris, Ahad pagi 14 Maret 2021. Pria 52 tahun itu meninggal dunia, diduga akibat tenggelam di Waduk Duriangkang.

Tim SAR Gabungan melakukan pencarian korban sejak Sabtu kemarin, di perairan Sei Edong. Usai dievakuasi, jenazah langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Kepri guna dilakukan otopsi.

Kasubdit Pengamanan Hutan dan Lingkungan Ditpam BP Batam, Tony Febri, menyampaikan, korban diduga tenggelam saat memasang bubu di Waduk Duriangkang, wilayah Kabil, Sabtu kemarin, sekira pukul 17.00 WIB.

Korban berdomisili di wilayah Kabil (Hutan Lindung Duriangkang) dan menurut informasi dari saksi mata yang berada di sekitar lokasi kejadian, Wisnu (Ketua RW/pelapor), bahwa korban sempat meminta tolong, namun tidak bisa diselamatkan karena terseret arus.

Setelah mendapat informasi dari warga setempat, pihak Polsek Sei Beduk, yang dipimpin Kanit Reserse, Iptu Budi Santoso, melakukan koordinasi dengan Tim Basarnas dan Direktorat Pengamanan BP Batam, serta masyarakat setempat untuk melakukan pencarian di lokasi tersebut dari pukul 18.00 – 23.45 wib.

Karena sulitnya medan untuk mobilisasi kendaraan menuju lokasi, maka upaya pencarian terhadap korban dihentikan pada sabtu malam. Selanjutnya pencarian korban dilakukan pada Ahad pagi, hingga akhirnya korban ditemukan pada pukul 10.00 WIB.

Direktur Pengamanan Aset BP Batam, Moch. Badrus, mengimbau masyarakat agar tidak melakukan kegiatan menangkap ikan di dalam waduk.

“Selain karena kegiatan tersebut dapat membahayakan juga karena waduk merupakan komponen matarantai ekosistem waduk yang perlu dijaga bersama,” kata Moch. Badrus. (*herbin/humas bp batam)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini