LHOKSEUMAWE, KABARTERKINI.co.id – BPJamsostek Cabang Lhokseumawe telah mendata pekerja calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU). Program ini, demi pemulihan ekonomi rakyat yang di gadang-gadang Pemerintah Republik Indonesia.
Kepala Kantor BPJamsostek Cabang Lhokseumawe Zeddy Agusdien, Senin 24 Agustus 2020 menyebutkan, pihaknya telah mendata kepesertaan sesuai disyaratkan pemerintah pusat sebagai penerima program BSU, yakni peserta dengan upah di bawah lima juta rupiah.
“Hingga hari ini data sudah masuk mencapai 10.919 calon penerima. Data itu masih bisa bertambah hingga akhir bulan mendatang. Mengingat masih ada waktu bagi peserta BPJamsostek melaporkan data calon penerima,” kata Zeddy.
BPJamsostek, sambungnya, kembali mengingatkan kepada peserta, baik perorangan maupun perusahaan, agar segera mengirimkan nomor rekening, dengan begitu penyaluran bantuan tahap pertama pada awal September mendatang dapat terlaksana secara maksimal.
“Alur pencairan BSU dimulai dari penyediaan data. Kemudian validasi. Data sudah valid akan menjadi dasar pencarian bantuan,” papar Zeddy.
Bantuan nantinya, lanjutnya, akan disalurkan melalui bank-bank sudah ditunjuk pemerintah pusat. Dengan sistim transfer ke rekening calon penerima manfaat.
“Nilai bantuan sebesar Rp600 ribu selama empat bulan. Di transfer ke rekening penerima manfaat pada awal September. Penyaluran tahap pertama akan mendapat Rp1,2 juta (dua bulan) dengan penyaluran dua tahap penyaluran,” katanya.
BSU diberikan pemerintah, menurut Zeddy, dalam rangka mendukung percepatan ekonomi nasional di masa pandemi COVID-19. Pemerintah memberikan subsidi bantuan upah gaji dimulai dari pekerja atau buruh. “Tujuan BSU, melindungi dan mempertahankan serta meningkatkan kemampuan ekonomi pekerja selama masa pandemi Covid-19,” pungkasnya. (*fadhil)