NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda mengakui, kamar Karantina Terpadu Covid-19 di Asrama Haji, Komplek Natuna Gerbang Utaraku telah penuh terisi. Namun tempat tidur setiap kamar banyak yang kosong.
“Begini, dari 235 unit tempat tidur, yang baru terpakai hanya 145 unit,” kata Rodhial Huda saat di konfirmasi KABARTERKINI.co.id di Kantor Bupati Natuna, Jalan Batu Sisir, Bukit Arai, Ranai, Rabu 21 Juli 2021. “Tandanya, masih ada 90 unit tempat tidur yang kosong atau tidak terpakai.”
Namun Wak Yal -biasa disapa- tidak menyalahkan informasi di terima awak media, karena memang benar kamar di lokasi Karantina Covid-19 Natuna telah penuh terisi. Untungnya informasi ini di kroscek kepada dirinya sebagai perwakilan Pemerintah Kabupaten Natuna, sehingga tidak salah persepsi dalam pemberitaan.
“Pak Bupati (Wan Siswandi-red) telah meminta petugas Karantina Terpadu, agar mengatur dalam pengisian setiap kamar bagi warga di isolasi karena terkonfirmasi Covid-19 ringan atau OTG,” katanya. “Jangan sampai satu kamar di isi tiga atau empat warga, padahal tempat tidur mencapai sembilan atau lebih.”
Sementara, sambung Wak Yal, demi antisipasi kekurangan tempat tidur bagi warga di isolasi terpadu di lokasi Karantina, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) telah mengirim 150 unit ke Natuna. Tempat tidur bantuan, dalam waktu dekat akan datang.
“Sekali lagi saya tegaskan, kita tidak kekurangan tempat tidur bagi warga di isolasi dilokasi Karantina Terpadu Covid-19,” ungkapnya. “Hanya kamarnya penuh terisi, tapi tidak masalah, masih tersisa 90 tempat tidur siap menumpang warga Natuna yang terkonfirmasi Covid-19 ringan atau OTG.” (*zani)
