
TANJUNGPINANG, KABARTERKINI.co.id – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) RI Abdullah Azwar Anas mengawali kunjungan kerja ke Kepulauan Riau (Kepri), Rabu 26 Okrober 2022. Dalam kunker ia memberi arahan ke Forkopimda Kepri, Bupati/Walikota se-Kepri, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama dan Pejabat Administrator di Lingkungan Pemprov Kepri dan Pemko Tanjungpinang di Mega Ballroom CK Hotel & Convention Center Tanjungpinang.
Sebelumnya kedatangan Azwar Anas dan rombongan disambut langsung Gubernur Kepri Ansar di VVIP Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang. Seperti biasa, kedatangan tamu istimewa di Kepri disambut dengan pemasangan tanjak oleh Ansar ke Azwar.
Sementara Azwar dalam arahannya mengambil tema “Bergerak untuk Reformasi Birokrasi Berdampak”. Pada kesempatan pertama ia menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai Reformasi Birokrasi. Ada tiga garis besar arahan Presiden, meliputi birokrasi berdampak dirasakan langsung masyarakat, reformasi birokrasi bukan tumpukan kertas, dan terakhir birokrasi lincah dan cepat.
Ketiga arahan Presiden tersebut, menurut Azwar, telah diterjemahkan ke dalam tujuh program prioritas KemenPANRB, meliputi Pemangkasan Proses Bisnis Layanan Kepegawaian, Berdampak pada Jutaan ASN, Penerapan Reformasi Birokrasi Tematik, pada 4 Kluster Prioritas, Transformasi Profesionalisme ASN Berbasis Digital (Meliputi Penyederhanaan Birokrasi & Jabatan Fungsional) dan Penataan Tenaga Non-ASN (Honorer).
“Lalu Akselerasi Pembentukan Mal Pelayanan Publik/MPP & MPP Digital di Seluruh Indonesia, Penguatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik, Percepatan Penyusunan Kebijakan Kelembagaan, Tata Kelola, dan ASN Menuju IKN Nusantara & DOB Papua dan terakhir Transformasi Sistem Pendidikan ASN Mendukung Percepatan Reformasi Birokrasi Tematik,” papar Azwar.
Kemudian ia menjelaskan penerapan reformasi birokrasi atau RB tematik dengan menerjemahkan arahan Presiden, meliputi RB Pengentasan Kemiskinan, RB Peningkatan Investasi, RB Percepatan Prioritas Aktual Presiden, dan RB Digitalisasi Administrasi Pemerintahan.
“RB Tematik bertujuan mempercepat manfaat program pembangunan, dengan keharusan berkontribusi langsung ke program prioritas Presiden, serta mempercepat penyelesaian permasalahan utama di masyarakat. Dengan fokus pengentasan kemiskinan, memudahkan investasi, akselerasi digitalisasi administrasi pemerintahan, dan tematik Prioritas Presiden,” jelasnya.
Sekdaprov Kepri Adi Prihantara yang membacakan sambutan Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyampaikan harapannya dengan kunker MenPANRB ke Kepri dapat menjadi triger dan awal yang baik bagi daerah dalam rangka peningkatan kualitas penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).
“Kami menyakini bahwa reformasi birokrasi merupakan sebuah kebutuhan harus dilaksanakan untuk menjamin terciptanya pemerintahan yang baik dan bersih (good and clean governance). Pemerintahan yang baik dan bersih adalah syarat utama pembangunan, semakin baik tata kelola pemerintahan maka semakin cepat pula pembangunan akan terlaksana” ungkap Adi.
Dengan pengarahan-pengarahan diberikan Menteri serta dengan adanya momentum penandatanganan Komitmen Penyelenggaraan Mal Pelayanan Publik (MPP) oleh Para Bupati se-Provinsi Kepri, menurut Adi, akan berdampak baik pada akselerasi terwujudnya birokrasi bersih, simpel dan fleksibel.
“Dengan didukung proses tata kelola yang cepat serta SDM Aparatur berkualitas akan menghasilkan pelayanan publik yang prima,” ungkap Adi mengakhiri.
Turut mendampingi Menteri Azwar Anas, Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan KemenPANRB Erwan Agus Purwanto, Deputi Bidang Pelayanan Publik KemenPANRB Diah Natalisa, Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah Jufri Rahman, Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan,dan Pengadaaan SDM Aparatur KemenPANRB Aba Subagja. (*juwono)