Kabarterkini.co.id, Natuna – Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Natuna Mexianus Bekabel bersama tim-nya terus mencari keberadaan KM Sumber Cahaya hilang di perairan antara Midai, Kabupaten Natuna dan Tarempa, Kabupaten Kepulauan Anambas. Pencairan kapal dengan bobot sekitar enam GT, membawa lima kru dan sepuluh ekor lembu itu, telah berjalan empat hari lamanya.
“Kapal biasa disebut pompong itu hilang kontak pada Rabu, 8 Juli 2020,” kata Mexi -biasa disapa- saat ditemui di kantornya, Jalan Adam Malik, Ranai, Ahad sore 12 Juli 2020. “Kita dapat informasi pada Kamis, 9 Juli 2020.”
Setelah mendapat informasi, Mexi segera menerjunkan Tim SAR Natuna di sekitaran tempat kejadian perkara, atau disekitaran perairan Kepulauan Anambas. Namun hingga empat hari berjalan, belum ada tanda-tanda ditemui keberadaan pompong itu.
“Saya sudah tiga hari ini belum bisa tidur,” ungkap Maxi. “Siang malam, saya tunggu informasi dari Tim, dan juga berkoordinasi ke Basarnas pusat,” katanya lagi, tampak terlihat lelah, sementara anggotanya dikantor terus standbye menunggu informasi dari radio komunikasi.
Namun pencarian dilakukan tidak hanya menggunakan armada laut, Mexi telah mendapat persetujuan dari Basarnas pusat, agar bisa memantau dari udara. Sehingga pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak TNI Angkatan Laut.
“Jika belum ditemukan kru KM Sumber Cahaya,” ungkapnya. “Besok pagi, kita akan menggunakan pesawat TNI Angkatan Laut, mencoba memantau dari udara disekitaran tempat hilangnya kapal tersebut.”
Sementara data diterima, KM Sumber Cahaya dengan berat enam ton, muatan sepuluh ekor lembu, tujuan Midai – Tarempa saat berlayar membawa lima kru asal Midai, dengan nama sebagai berikut:
1. Suradi (55 Thn)
2. Man ( 54 Thn )
3. Mala ( 40 Thn )
4. Suep ( 60 Thn )
5. Junai ( 60 Thn )
Sementara, unsur terlibat dalam pencairan menggunakan armada laut, yaitu:
1. RIB 02 KPP Natuna, dengan muatan, empat personil KPP Natuna, satu Potensi SAR KPP Natuna dan satu awak media.
2. Empat Kapal Nelayan Kecamatan Midai dan Kecamatan Suak Midai.
“Saya minta pada keluarga kru yang hilang, agar terus berdoa,” kata Mexi. “Semoga pencairan kita lakukan berhasil, semua kru hilang selamat,” doanya lagi. (*andy surya)
