Kabarterkini.co.id, Natuna – Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal menyambut kedatangan Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Bahtera Nusantara 01 di Pelabuhan Penagi, Ranai, Jumat pagi 17 Juli 2020. Dengan beroperasi kapal jenis Roll On – Roll Off atau Ro-Ro melayari pulau-pulau se-Kepulauan Riau hingga Sintete, Kalimantan Barat itu, semakin memperpendek rentang kendali selama ini menjadi masalah bagi masyarakat kabupaten kepulauan perbatasan di tengah negara Asean ini.
“Saya mengapresiasi kepada PT ASDP Indonesia. Yang telah mengantar pelayaran perdana KMP Bahtera Nusantara 01 hingga Natuna,” sambutan Hamid. “Dengan beroperasi kapal jenis Ro-Ro ini, sangat di nanti masyarakat Natuna.”
Sebagai kabupaten kepulauan, 99 persen lautan, menurut Ketua DPW Partai Amanat Nasional Kepri itu, Natuna sangat memerlukan moda transportasi memadai. Salah satu KMP Bahtera Nusantara 01 yang mampu mengangkut barang dan penumpang.
“Selain meningkatkan perekonomian masyarakat Natuna, Kapal Ro-Ro ini dapat juga menarik wisatawan berkunjung ke Natuna,” terangnya. “Berlayar sambil menikmati laut hingga pulau-pulau kabupaten pesisir ini.”
Tapi Hamid mengingatkan, Indonesia, khusus Natuna masih dalam suasana wabah virus corona atau Covid19. Jadi diperlukan penerapan protokol kesehatan dalam pelayaran. Agar para penumpang terhindar dari wabah virus belum ada vaksinnya ini.
“Saya minta awak KMP Bahtera Nusantara 01 senantiasa menerapkan protokol kesehatan, antisipasi penyebaran Covid19,” Hamid mengingatkan. “Dengan begitu, kapal ini terus aman melayani penumpangnya.”
GM PT ASDP Indonesia Cabang Batam Arifuddin dalam sambutan mengatakan dengan beroperasi KMP Bahtera Nusantara 01, demi mendukung peningkatan perekonomian masyarakat Kepri, khususnya berada di kawasan pesisir dan kepulauan.
Apalagi kapal jenis Ro-Ro ini, memiliki kapasistas 378 penumpang dengan fasilitas kamar VVIP dan full AC. Lalu, mampu mengangkut kendaraan berbagai jenis, dari roda dua, empat atau lebih.
“KMP Bahtera Nusantara 01 merupakan aset Negara. Yang di bangun Kementerian Perhubungan melalui ASDP sebagai operatornya,” kata Arifuddin. “Mulai dikerjakan pada 2018 dan selesai pada akhir 2019.”
Tidak lupa, Arifuddin meminta masyarakat, khusus para penumpang agar menjaga kebersihan KMP Bahtera Nusantara 01. Jangan sampai kapal baru ini dicoret-coret atau penumpang buang sampah sembarangan, termasuk ke laut.
“Kita harus terus menjaga kebersihan kapal dan lautan,” terang Arifuddin. “Saya minta penumpang jangan sampai membawa barang haram dan berbahaya, seperti narkoba, miras dan senjata tajam.”
Perwakilan Balai Pengelola Tranportasi Darat (BPTD) Provinsi Riau/Kepri Riskan menerangkan, KMP Bahtera Nusantara 01 melayari kabupaten perbatasan ini, dua minggu sekali. Jadwal pelayaran, Tanjung Uban (Bintan) – Matak (Anambas) – Penagi – Serasan (Natuna) – Tanjung Uban – Tambelan (Bintan) – Sintete (Kalimantan Barat/Kalbar).
“Disamping KMP Bahtera Nusantara 01, tahun ini kita juga sedang bangun kapal khusus lintasan Tanjung Uban, Matak, Natuna, Serasan dan Sintete,” ungkapnya. “Insya Alloh akan selesai pada 2021 dan beroperasi pada 2022.”
Sementara hadir dalam penyambutan, antara lain, Ketua DPRD Natuna Andres Putra, Ketua Komisi I DPRD Natuna Wan Arismunandar, Danlanal Ranai Kolonel Laut (P) Dofir, Dandim 0318/Natuna Letkol (Czi) Ferry Kriswardana, Kadisops Lanud Raden Sadjad Ranai Letkol (Pom) Jimmi Sidabutar dan Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian.
Tampak juga, Kadis Ops Satrad 212/Ranai Mayor (Lek) Ilham, Kepala Bandara Raden Sadjad Natuna Suroso, Kadishub Natuna Iskandar DJ, Kepala Basarnas Natuna Mexianus Bekabel, Ketua Pengadilan Agama Natuna Rusdi, Ketua Pengadilan Negeri Natuna Daniel Ronald dan Kadis Damkar Natuna Syawal. (*andy surya)
