Presiden Instruksi Menteri PUPR Perbaiki Sarana Penghubung Rusak Akibat Banjir di Kalimantan Selatan

0
475
PRESIDEN saat konpres

BANJAR, KABARTERKINI.co.id – Presiden Joko Widodo menginstruksi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat memperbaiki kerusakan sejumlah sarana penghubung yang rusak karena bencana banjir di Provinsi Kalimantan Selatan, salah satunya Jembatan Mataraman di Kecamatan Astambul, Kabupaten Banjar. Rusaknya jembatan itu, menyebabkan akses jalan nasional di Kalimantan Selatan menjadi terputus.

“Saya ingin memastikan dilapangan. Yang pertama mengenai kerusakan infrastruktur. Saya lihat ada beberapa jembatan runtuh. Tadi saya sudah minta ke Menteri PU agar dalam 3-4 hari ini bisa diselesaikan. Sehingga mobilitas distribusi barang tidak terganggu,” ujar Jokowi -biasa disapa- saat meninjau Jembatan Mataraman, dilansir dari BPMI Setpres, Senin 18 Januari 2021.

Sementara tentang warga terdampak, dalam peninjauan kali ini Kepala Negara mendapati bahwa proses evakuasi di lapangan telah tertangani dengan baik. Selanjutnya, perlu di titikberatkan pada ketersediaan logistik dan kebutuhan lain bagi para pengungsi.

“Hampir 20 ribu masyarakat berada dipengungsian. Kekurangan-kekurangan yang ada nanti bisa dibantu dari pemerintah pusat, selain dari pemerintah provinsi, kabupaten, dan kota,” tutur Jokowi.

Untuk diketahui, curah hujan sangat tinggi selama hampir sepuluh hari secara berturut-turut menyebabkan Sungai Barito yang biasanya menampung kurang lebih 230 juta meter kubik air kini menghadapi lonjakan signifikan. Hal itu diperkirakan memicu banjir yang saat ini terjadi di sejumlah wilayah di Kalimantan Selatan.

“Atas nama Presiden Republik Indonesia, saya menyampaikan dukacita bagi para korban meninggal dunia akibat banjir. Saya doakan ketabahan bagi para keluarga ditinggalkan,” pungkasnya. (*andi surya)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini