Pulau Laut, Natuna, Wabup: Kapal Induk Indonesia

0
844
WABUP Natuna Rodhial Huda (foto Bagian Prokopim Setda Natuna)

NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda mengatakan, Pulau Laut merupakan kapal induk Indonesia. Karena kecamatan kepulauan terpisah lautan dari Kota Ranai, ibukota Kabupaten Natuna itu, berbatasan langsung dengan sejumlah negara luar.

“Kapal induk Indonesia tidak bisa ditenggalamkan, yaitu Pulau Laut. Jadi pemerintah harus membangunnya dengan sungguh-sungguh,” kata Wak Yal -sapaan akrab- Tokoh Maritim Indonesia itu, saat membuka acara Sarasehan Untuk Mengedukasi Para Nelayan, Tokoh Masyarakat dan Pemuda Dalam Rangka Menjaga dan Memperkuat Kedaulatan RI di Laut Natuna Utara di aula Trens Central Hotel, Ranai, Jumat sore 26 November 2021.

Ketika dibangun sungguh-sungguh, menurut Wak Yal, pulau itu setara dengan sejumlah negara tetangga yang berbatasan langsung dengannya. Sehingga keberadaan Pulau Laut bakal menjadi sentra ekonomi dan pertahanan Indonesia diperbatasan.

“Jika terbangun kapal induk Indonesia di perbatasan sejumlah negara luar, betapa dahsyat kedengarannya. Indonesia harus segera mengambil momen ini. Apalagi Pulau Laut kaya sumber daya perikanan, migas dan pariwisata,” kata Wak Yal.

Natuna secara keseluruhan, sambungnya, mempunyai tujuh pulau terluar. Seandai dari tujuh pulau terluar ini hilang satu pulau, berapa mil laut Indonesia akan kehilangan. Jadi Natuna harus segera dikembangkan, menjadi provinsi khusus atau kawasan khusus.

“Sekali lagi saya harus ingatkan, Natuna bukan perbatasan satu negara luar, melainkan sejumlah negara luar. Artinya, kabupaten kepulauan ini, satu-satunya di Indonesia, berbatasan langsung sejumlah negara luar,” pungkasnya. (*andi surya)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini