TULUNGAGUNG.KABARTERKINI.co.id – Secara virtual dari Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo menghadiri peresmian Bendungan Bendo, Desa Ngindeng, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Peresmian dilaksanakan Presiden Joko Widodo, Selasa 7 September kemarin.
Turut mendampingi Maryoto, antara lain, Dandim 0807 Tulungagung Letkol (Inf) Yoki Malinton Kurniafari, Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto dan Sekretaris Daerah Tulungagung Sukaji.
Presiden Jokowi -biasa disapa- dalam sambutan mengatakan, Bendungan Bendo termasuk dalam 17 bendungan yang pembangunannya diselesaikan pada 2021. Dengan memakai anggaran negara sekitar Rp1,1 triliun. Bendungan ini berkapasitas 43 juta meter kubik, luas genangan air, 170 hektare dan tinggi bendungan 74 meter.
“Siang hari ini Bendungan Bendo sudah selesai, sudah rampung dan siap difungsikan,” kata Jokowi. “Dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, Bendungan Bendo di Ponorogo, Jawa Timur, saya resmikan.”
Bendungan cukup luas dan dalam ini, menurut Kepala Negara, mampu menyediakan irigasi untuk 7.800 hektare sawah, karena pasokan air baku mencapai 370 liter perdetik. Apalagi fungsi lainnya, Bendungan Bendo bisa mengurangi dampak banjir.
“Saya berpesan agar Bendungan Bendo dimanfaatkan sebaik-baiknya dan disambungkan ke seluruh jaringan irigasi,” kata Jokowi. “Sehingga masyarakat dan para petani sejahtera.” (*agus)