Kabarterkini.co.id, Natuna – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Natuna Raja Darmika menargetkan pembangunan Base Transceiver Station atau disingkat BTS dari 2021 hingga 2025. Alat ini sebuah infrastruktur telekomunikasi memfasilitasi komunikasi nirkabel antara piranti komunikasi dan jaringan operator di kabupaten kepulauan perbatasan di tengah negara Asean ini.
“Ada 39 lokasi di Natuna, sinyal seluler masih sulit, atau belum 4G,” tulis Raja Darmika di status Facebook-nya, Rabu 18 Maret 2020. “Maka perlu di bangun BTS baru.”
Sementara 39 BTS baru perlu dibangun, sambungnya, dengan target 2021 – 2025, yaitu:
1. Desa Kelanga
2. Desa Selemam
3. Desa Ceruk
4. Desa Sebadai Hulu
5. Desa Pengadah
6. Desa Tapau
7. Desa Air Lengit
8. Desa Cemaga Utara
9. Desa Cemaga Selatan (Dusun Teluk Depih)
10. Desa Cemaga Tengah
11. Desa Sedanau Timur (Tanjung Sebauk)
12. Desa Semedang
13. Desa Sedarat Baru
14. Desa Kelarik Utara
15. Desa Kelarik Barat
16. Desa Teluk Buton
17. Desa Belakang Gunung
18. Desa Seluan Barat
19. Desa Gunung Durian
20. Kelurahan Sedanau (Dusun Pinyong)
21. Kelurahan Sedanau (Dusun Segeram)
22. Desa Pian Tengah
23. Desa Selaut
24. Desa Sededap
25. Desa Teluk Labuh
26. Desa Setumuk
27. Desa Pulau Tiga
28. Desa Air Putih
29. Desa Gunung Jambat
30. Desa Batu Belanak
31. Desa Kadur
32. Desa Tanjung Pala
33. Desa Batu Berian
34. Desa Pangkalan
35. Desa Jermalik
36. Desa Arung Ayam
37. Desa Harapan Baru (Payak)
38. Desa Air Nusa
39. Desa Meliah
Dengan terbit status kepala dinas yang berjasa memperpendek rentang kendali antara Natuna dengan dunia luar melalui jaringan udara itu, hanya tiga jam, mendapat 35 komentar, 2 kali dibagikan dan 24 suka. (*andy surya)