
JAKARTA, KABARTERKINI.co.id – PT PLN (Persero) melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) mendukung perkembangan sektor pariwisata di Kota Bengkulu. Dengan memberikan fasilitas penerangan Monumen Pahlawan Nasional Ibu Agung Fatmawati Soekarno.
Otomatis, adanya pencahayaan semakin menarik pada monumen yang diresmikan Presiden RI Joko Widodo pada 5 Februari 2019 silam. Diharap dapat menambah daya tarik bagi wisatawan, dan mampu menggerakkan perekonomian.
Komitmen ini ditandai dengan penyerahan bantuan secara simbolis oleh Executive Vice President Komunikasi Korporat dan TJSL PLN Diah Ayu Permatasari ke Ketua Yayasan Fatmawati Sukarno, Hildawaty Mulana Yusuf Singedekane, pada acara perayaan HUT Ibu Agung Fatmawati Soekarno, di Balai Samudra, Jakarta, Sabtu 14 Mei kemarin.
Turut menyaksikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Wakil Presiden RI ke-6 Try Sutrisno, Mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI Akbar Tanjung, Putri Presiden Pertama RI Soekmawati Soekarnoputri, Mantan Kepala Badan Intelijen Nasional A.M. Hendropriyono, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, serta anggota DPR sekaligus cucu Fatmawati, Puti Guntur Soekarno.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah pun mengapresiasi kontribusi CSR atau TJSL PLN dengan penerangan monumen yang menjadi ikon Kota Bengkulu ini. Terlebih, monumen terletak di simpang lima kota ini memiliki nilai sejarah yang layak dikenang generasi mendatang.
“Ini monumen Ibu Negara pertama ketika menjahit Bendera Pusaka Sang Saka Merah Putih yang dikibarkan pada Proklamasi Kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Ahad 15 Mei 2022.
Dengan dukungan pencahayaan dari PLN, sambung Rohidin, maka monumen ini akan menjadi lebih cerah. Sehingga pada malam hari, dapat lebih menampilkan kekhasan dan kharismanya.
“Saya kira jadi pusat selfiekan bagus sekali. Saya berharap dapat terpelihara sepanjang tahun,” harap orang nomor satu di Kota Bengkulu itu.
Ketua Yayasan Fatmawati Soekarno, Hildawaty Mulana Yusuf Singedekane mengatakan segendang seirama. Menurutnya, pencahayaan dihadirkan PLN pada Monumen Pahlawan Nasional Ibu Agung Fatmawati Soekarno dapat menciptakan situs ikonik di Kota Bengkulu.
“Monumen ini adalah pengingat akan semangat ditunjukkan Ibu Agung Fatmawati Soekarno, putri asli Bengkulu. Yang telah menyiapkan Bendera Pusaka satu setengah tahun sebelum merdeka. Di mana jiwa dan semangat juang telah diperankan beliau sangat mendalam, dapat menjadi contoh bagi generasi muda Indonesia,” kata dia.
Bagi PLN, kegiatan TJSL ini bermuara untuk mendorong potensi wisata Kota Bengkulu. Sehingga menjadi destinasi wisata baru yang bisa dikunjungi. Hal ini selaras dengan tujuan program TJSL PLN berbasis pemberdayaan yang berkesinambungan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat
PLN telah berkomitmen menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, mengupayakan tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi dan menjalankan kegiatan usaha berwawasan lingkungan. (*red)