TANJUNGPINANG, KABARTERKINI.co.id – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) H. Ansar Ahmad menyebut Realestat Indonesia (REI) Kepri merupakan mitra strategis pemerintahannya. Untuk menyediakan kebutuhan rumah layak huni bagi masyarakat.
“REI sebagai wadah dari pengusaha properti memegang peranan mempercepat pembangunan perumahan di Kepri. Otomatis keberadaan REI yang bergerak di bidang properti turut berperan mengentaskan kemiskinan,” kata Ansar saat membuka Rakerda Dewan Pengurus Daerah (DPD) REI Kepri di Hotel CK, Tanjungpinang, Rabu 9 November 2022.
“Kalau kita berbicara indikator kemiskinan, dari 13 indikator, 8 indikator ada di rumah. Jadi REI sangat berperan menyediakan secara komprehensif rumah masyarakat layak dihuni, dan itu bagian penting pengentasan kemiskinan,” katanya lagi.
Ansar mengaku sangat terbuka untuk menyelesaikan hambatan-hambatan dihadapi pengusaha properti. Karena pihaknya terus melakukan kebijakan kemudahan perizinan untuk menarik investasi. Sebab investasi akan menimbulkan trickle down effect yang masif bagi masyarakat.
“Tidak boleh ada sumbatan jika kita berbicara ingin memajukan Kepri. Kita mesti kerja bareng, tanpa kebijakan insentif di bidang pelayanan birokrasi maka hal ini akan terus menjadi penghambat untuk pembangunan di Kepri,” ujarnya.
Ketua DPD REI Kepri Tony mengatakan, dua tahun belakangan sektor properti di Kepri tidak bisa berbuat banyak akibat pandemi Covid-19. Dengan Rakerda yang di gelar hari ini, DPD REI Kepri bertekad berkontribusi lebih banyak dalam pembangunan Kepri.
“Kami sangat mendukung Pemprov Kepri untuk membangun rumah layak huni bagi masyarakat. Memang beberapa hambatan terkait perizinan dan tata ruang membutuhkan duduk bersama untuk menyelesaikannya,” kata Tony.
Segendang seirama disampaikan Raymon Arfandy, Wakil Ketua Umum DPP REI. Menurutnya REI memiliki diversitas pengusaha yang memiliki berbagai latar belakang usaha mulai dari perumahan tapak, perhotelan, hingga perumahan vertikal. Sehingga REI menjadi partner pemerintah membangun daerah.
“Kepri juga memiliki Gubernur yang sangat kompeten dan well-educated, sehingga menjadi jaminan kemajuan Kepri. Saya akan mengajak teman-teman dari REI daerah lain untuk melihat potensi pengembangan investasi di Kepri,” pungkasnya. (*juwono)
