SINGKAWANG, KABARTERKINI.co.id – Produktivitas usaha pengolahan hasil laut di Kota Singkawang, Kalimantan Barat meningkat hingga 6 kali lipat sejak menggunakan mesin listrik bantuan dari pemerintah. Bantuan ini merupakan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT PLN (Persero).
Ketua Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) Jaya Bersama, Sahbani (55) mengatakan sejak berdiri 2009, kelompok usaha ini mengkoordinir aktivitas usaha pengolahan hasil laut dilakukan warga di Kelurahan Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan.
Saat proses produksi dilakukan secara manual, dalam 2 hari kelompok usaha ini hanya bisa menghasilkan 10 kilogram terasi. Namun sejak menggunakan mesin listrik, bisa menghasilkan 50-60 kilogram terasi perhari.
“Bantuan diberikan PLN sangat berdampak pada peningkatan usaha masyarakat di Kelurahan Sedau,” kata Sahbani melalui keterangan tertulis, Senin 6 Juni 2022.
Menurut Sahbani, seluruh proses produksi terasi dilakukan dengan peralatan listrik. Mulai dari proses pemilihan udang rebon, penghalusan, hingga penyimpanan bahan baku produksi. Selain menghemat waktu dan tenaga, omzetnya pun terus meningkat dari waktu ke waktu.
Melalui rumah produksi yang dikelola bersama, LKM Jaya Bersama mengkoordinir sekitar 60 kepala keluarga (KK) yang aktif melakukan usaha pengolahan udang rebon. Dalam setiap masa produksi, kelompok usaha berhasil meraup omzet sekitar Rp16 juta perminggu.
“Saya berharap, peningkatan produktivitas usaha yang diraih ini bakal mampu mendorong peningkatan ekonomi masyarakat Kelurahan Sedau,” kata Sahbani.
Hal senada diungkap Karyani Mistur (48), Ketua Kelompok Pengelola Usaha Terasi Sedau. Selain bantuan mesin produksi listrik, PLN juga melakukan pembinaan serta pendampingan. Salah satunya terkait teknis pengemasan, sehingga terlihat menarik dan memiliki nilai jual tinggi.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Singkawang, Achmad Meidiansyah, mengatakan melalui program TJSL PLN Peduli, PLN terus mendorong pertumbuhan usaha yang dilakukan masyarakat.
“Selain memberikan bantuan untuk mendorong produktivitas usaha, kami berupaya meningkatkan kualitas pelayanan dengan menjaga keandalan pasokan listrik. Jika listriknya andal, maka proses produksi dapat berjalan baik, usahanya pun semakin meningkat,” pungkas Meidiansyah. (*andi surya)
