NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Pelayanan Perempuan dan Anak (UPTD PPA) Natuna Melda Irawati memaparkan, kasus pelecehan anak dibawah umur pada 2020 lalu sebanyak 5 kasus. Sementara Januari hingga Agustus 2021, sudah mencapai 3 kasus.
“Sudah 3 kasus yang kita layani. Alhamdulillah sudah berkurang pak,” ucap Melda dihubungi KABARTERKINI.co.id melalui pesan WhatsApp, Selasa 24 Agustus 2021.
Jadi ia berharap, semoga kedepannya tidak ada lagi kasus pelecehan terhadap anak dibawah umur. Karena anak adalah generasi muda penerus ayomi.
Kepala Bidang (Kabid) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Natuna Yuli Ramdhanita ditempat terpisah meminta kepada orang tua untuk ikut berperan serta dalam menjaga perkembangan anak.
Sehingga kasus pelecehan terhadap anak dibawah umur diwilayah Kabupaten Natuna ini berkurang.
“Orang tua wajib memberikan suasana yang nyaman didalam rumah, sehingga anak bisa betah dirumah,” tutur Yuli.
Dengan adanya penurunan kasus tersebut, Yuli berharap kedepannya tidak ada lagi terjadi kasus-kasus serupa.
“Alhamdulillah kita sudah lakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait anak, sekarang sudah berkurang kasus itu. Mungkin masyarakat sudah mulai memahaminya, semoga dengan tiga kasus yang diterima, tidak akan ada penambahan lagi,” tutupnya. (*zani)
