Kabarterkini.co.id, Natuna – Virus corona atau Corona Virus Disaese 2019 (Covid-19), merupakan salah satu jenis penyakit berbahaya dan mengancam nyawa manusia. Bahkan penyebaran virus dari Wuhan, Tiongkok ini, tidak memandang strata. Baik itu masyarakat jelata maupun pejabat elit di pemerintahan sekalipun, bisa menjadi sasaran.
Terbukti, banyak kasus Covid19 di Indonesia telah menyerang sejumlah kepala daerah, anggota DPR hingga pejabat sekelas menteri. Bahkan para dokter maupun tenaga medis nota bene paham tentang kesehatan, tidak luput dari serangan virus telah menyebar disebagian besar negara di dunia tersebut.
Demikian disampaikan Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal saat melakukan kunjungan kerja ke Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, Rabu siang 15 April 2019. Kunker ke kota terapung itu, Hamid didampingi Satgas Penanganan Covid19 Natuna dan Forum Kabupaten Sehat (FKS) Natuna.
“Kita harus ikut andil dalam menghalau penyebaran virus corona. Salah satunya, dengan mengikuti anjuran pemerintah, yaitu perbanyak melakukan aktifitas dirumah, seperti beribadah maupun kegiatan. Tujuannya memutus mata rantai penyebaran virus belum ditemukan vaksinnya ini,” ungkap Hamid.
Upaya lain, menurutnya, masyarakat dapat melakukan karantina mandiri selama 14 hari, jika baru pulang dari luar daerah terpapar virus corona. Tidak lupa, ia meminta Tim Gugus Tugas Covid19 Natuna dapat benar-benar serius dalam menangani masalah ini, bagi keselamatan bersama.
“Pemerintah telah mengeluarkan Surat Edaran terkait penanggulangan Covid19 dan sudah disebar luaskan ditengah masyarakat. Untuk itu saya berharap kita semua dapat mematuhi dan melakukan anjuran atau himbauan itu,” papar Hamid.
Camat Bunguran Barat Tri Didik Sisworo menyampaikan, bahwa pihaknya telah membentuk Tim Gugus Tugas Covid-19 tingkat kecamatan, dan sudah melakukan berbagai upaya pencegahan. Antara lain, melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah fasilitas umum, mengkarantina warga baru datang dari luar daerah, mendata Orang Dalam Pemantauan (ODP), serta memberikan sosialisasi tentang bahaya dan cara mencegah Covid19 kepada masyarakat.
Sementara dalam lawatan Hamid ke Sedanau, menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) dan Rapid Test kepada tenaga kesehatan, memberikan bantuan pangan kepada masyarakat terdampak, memberikan bantuan operasional untuk Tim Gugus Tugas Covid19 Bunguran Barat, serta menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) bagi sejumlah rumah ibadah di Bunguran Barat.
Turut mendampingi, antara lain, Ketua FKS Natuna Hj. Nurhayati Abdul Hamid Rizal, Dandim 0318/Natuna Letkol (Czi) Ferry Kriswardana, Kapolres Natuna AKBP Ike Krisnadian, serta sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Natuna. (*pro_kopim/sys)
