Kabarterkini.co.id, Natuna – SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Utara (Sumbagut), bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS), yaitu Medco E&P Natuna Ltd dan Premier Oil Natuna Sea BV dengan Pemerintah Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri) menggelar Web Seminar atau Webinar dan Lomba Karya Jurnalistik (LKJ) 2020, Kamis 6 Agustus 2020. Dalam Webinar di ikuti 60 jurnalis kabupaten kepulauan perbatasan di tengah negara Asean ini.
Tema Webinar, “Kontribusi Hulu Migas Mendukung GeoPark Natuna” itu, di hadiri Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti, Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Susana Kurniasih, Pjs. Kepala Perwakilan SKK Migas Perwakilan Sumbagut Haryanto Syafri, VP Relations and Security Medco E&P Drajat Panjawi dan Senior Manager Government Affairs Premier Oil Indonesia Buyung Heru Satria.
Plt. Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas Susana Kurniasih saat membuka acara mengatakan, SKK Migas dan KKKS di wilayah Kepri tetap berkomitmen bekerja optimal ditengah pandemi Covid-19, sesuai protokol kesehatan. Yang selalu berupaya melakukan pencarian cadangan migas baru melalui beberapa pemboran, seperti dilakukan Medco EP Natuna Ltd dan Premier Oil Natuna Sea BV.
“Dalam bekerja, tentu kami berharap dukungan penuh Pemerintah Kabupaten Natuna dan rekan-rekan jurnalis. Sebagai operator hulu migas, kami berkeinginan melalui kegiatan ini, komunikasi bersama awak media dapat terjalin baik. Karena peran media massa cukup strategis dalam mendukung kelancaran operasional hulu migas, terutama di masa sulit saat pandemi Covid-19,” ujar Susana.
Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti mengapresiasi SKK Migas dan KKKS telah melaksanakan kegiatan Webinar dengan para jurnalis Natuna. Kegiatan ini, salah satu upaya bersama dalam rangka mempromosikan daerah. Sebab kabupaten perbatasan ini sudah ditetapkan menjadi kawasan Geopark Nasional.
“Natuna ditetapkan sebagai Geopark Nasional ke-11 dari 15 Geopark Nasional yang ada di Indonesia. Kami berharap penetapan Geopark Nasional dapat mendongkrak pariwisata Natuna. Sehingga perekonomian masyarakat dapat meningkat. Saya minta awak media gencar memberitakan informasi keberadaan Geopark ini pada seluruh elemen masyarakat,” pesan Ngesti.
Sementara pembicara dalam Webinar, Pjs. Kepala SKK Migas Perwakilan Sumbagut Haryanto Syafri, Wartawan Senior dan Pegiat Media Digital Makroen Sanjaya dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Natuna Hardinansyah yang juga menjabat Wakil Ketua Umum BP Geopark Natuna.
Sedangkan kegiatan LKJ diikuti para jurnalis elektronik, cetak, dan online bertugas di Natuna dan berlangsung selama sebulan penuh atau dari 6 Agustus hingga 6 September 2020. Dalam LKJ bertema, “Perjuangan Operasi Industri Hulu Migas di Tengah Pandemi Covod-19 dan Geopark Natuna, Berlian di Perbatasan Utara Indonesia.
“Kegiatan ini merupakan wujud apresiasi KKKS dan SKK Migas atas hasil kerja bersama wartawan di Natuna dalam memberitakan informasi bermanfaat selama masa pandemi Covid-19. Apalagi Natuna masih berstatus Zona Hijau, alias nihil Covid-19,” kata VP Relations and Security Medco E&P Drajat Panjawi. (*andy surya)
