Kabarterkini.co.id, Natuna – Direktur Ujian Kompetensi Wartawan (UKW) Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta Susilastuti dengan berat hati menunda UKW di Ranai, Natuna. Padahal, ia bersama tiga tim penguji, telah tiba di tempat UKW akan dilaksanakan, di Hotel Tren Central, pusat kota kabupaten perbatasan ini, Senin siang 16 Maret 2020.
“UKW kita tunda, dengan waktu tidak bisa ditentukan,” kata wanita setengah baya, terlihat masih energik itu, ditemani seorang timnya, Agung Prabowo dihadapan seluruh peserta UKW Natuna. “Insya Alloh, jika tidak ada aral melintang, Juni kita jadwalkan kembali.”
Alasan Susi menunda, karena instruksi sejumlah pihak, antara lain, Dewan Pers dan Kemenkoinfo. Karena kebijakan ini, secara nasional, demi antisipasi penyebaran virus corona, atau Covid-19.
“Meski pun kebijakan penundaan UKW ini terasa berat, namun kami harus hormati,” ungkap Susi. “Kalau tetap kita laksanakan, nanti tidak diakui Dewan Pers.”
Mantan wartawan Bernas, yang kini menjadi dewan redaktur majalah Aisyah Yogyakarta itu, sekali lagi minta maaf pada seluruh peserta UKW Natuna, terpaksa menunda hingga batas tidak ditentukan. Namun ia akan berusaha, Juni akan dilaksanakan.
“Sebenarnya, saat di Batam, kami diperintah pulang ke Jogja,” terang Susi. “Tetapi kami tetap berangkat ke Natuna. Kami punya niat, mau sampaikan langsung ke kawan-kawan peserta UKW, rencana penundaan ini.” (*zaki)
