Yang Tolak Tambang Kuarsa, Tokoh Pemuda Kelarik: Segelintir Orang Luar, Bukan Warga Teluk Buton

0
444
TOKOH Pemuda Kelarik Imran

NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Tokoh Pemuda Kelarik Imran menilai yang menolak kehadiran tambang pasir kuarsa, hanya segelintir orang luar. Bukan warga di lokasi pertambangan, alias warga Desa Teluk Buton, Kecamatan Bunguran Utara.

“Jadi, selama warga di lokasi pertambangan pasir kuarsa menerima, saya rasa pemerintah tidak perlu ragu memberi izin. Karena cukup jelas, dari warganya hingga pemilik lahan telah mempunyai kesepakatan dengan perusahaan akan melakukan pertambangan di desa terpencil itu,” ungkap Im -biasa disapa- pada KABARTERKINI, Sabtu 28 Mei 2022.

Kepada perusahaan akan melakukan pertambangan ketika telah mempunyai izin resmi, sambungnya, tidak perlu waswas. Sebab warga Teluk Buton serta aparat penegak hukum akan turut serta membantu menjaga keberadaan perusahaan pertambangan tersebut.

“Apalagi para pemuda dan pemudi Teluk Buton dijanjikan perusahaan sebagai pekerja pertambangan. Otomatis akan semakin kuat posisi perusahaan pertambangan pasir kuarsa di Teluk Buton,” ungkap Im.

Sebagai warga desa tetangga, ia senantiasa mendukung warga Teluk Buton. Mengingat lokasi tambang lahannya tandus atau gersang. Sehingga warga Teluk Buton tidak bisa memanfaatkan sebagai lahan pertanian atau perkebunan.

“Seandai belum mampu membantu saudara kita di Teluk Buton, minimal jangan mengganggu kehidupan atau ekonomi mereka. Saudara kita di Teluk Buton sangat memahami daerahnya. Jika mereka menerima kedatangan perusahaan pertambangan pasir kuarsa, apa salahnya kita mendukung,” pungkas Im. (*andi surya)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini