NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Akhir-akhir ini, hewan peliharaan, seperti kucing dan anjing mati mendadak tidak tahu penyebabnya. Sehingga fenomena ini, harus di waspadai, takutnya bisa menular pada manusia, khususnya pemilik hewan peliharaan.
“Ya, seekor kucing peliharaan kami mati mendadak. Padahal kemarin masih sehat. Tidak tahu, matinya karena apa?” kata Nova, warga Sual, Ranai, Natuna pada KABARTERKINI.co.id di rumahnya, Rabu 2 Agustus 2023.
Seekor kucing lainnya, sambung wanita cantik itu, tampak gejala aneh. Terlihat tidak mau makan. Baru dua hari tidak makan, kini badannya kurus dan diam tidak mau bergerak, meski masih hidup.
“Sebelumnya, kucing sebelah rumah pun ada yang mati mendadak. Lalu, tetangga lain cerita, ada beberapa ekor anjing liar mati mendadak. Jadi ngeri, jika penyebabnya karena virus,” kata Nova.
Teja, warga Kota Tua Penagi membenarkan ada fenomena hewan peliharaan mati mendadak. Seminggu terakhir ini, di tempatnya, sudah tujuh ekor kucing mati mendadak.
“Semoga fenomena hewan peliharaan mati mendadak tidak menular ke manusia. Sebab sangat membahayakan, seperti Covid-19. Dua tahun kemarin, menyerang manusia dan banyak yang meninggal. Kini kita belum tahu, jenis virus apa menyerang hewan peliharaan ini,” kata Teja mengakhiri.
Kepala Dinas Kesehatan Natuna Hikmat Aliansyah belum bisa berkomentar tentang fenomena hewan peliharaan mati mendadak. Karena wewenangnya Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Natuna.
“Coba tanya Dinas Pertanian. Kita hanya punya wewenang kesehatan terhadap manusia. Jika fenomena hewan peliharaan mati mendadak itu menjangkiti manusia, baru kita turun tangan,” kata Hikmat saat di wawancara melalui ponsel. (*andi surya)
Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id
