NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Natuna Suherman menuturkan berdasarkan penilaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kecamatan Bunguran Timur masih kekurangan ruang belajar. Kekurangan sekitar 36 ruangan.
Kekurangan ini dapat dilihat dari adanya sekolah masuk sore. Otomatis melambangkan kekurangan ruang kelas. Padahal pembelajaran sore hari kurang efektif. Mengingat kondisi guru juga sudah kelelahan mengajar dari pagi.
“Rombongan belajarnya banyak tapi ruang kelasnya tidak cukup,” terang Suherman pada KABARTERKINI.co.id, Kamis siang 5 Agustus 2021.
Jadi, sambungnya, upaya mengatasinya dapat dilakukan melalui dua cara, pertama penambahan Unit Sekolah Baru (USB), kedua harus menambah Ruang Kelas Baru (RKB) di sekolah.
“Penambahan ruang kelas harus melihat ketersediaan lahan, penambahan USB juga menjadi solusi supaya nanti PPDB menerima sesuai ruang kelas tersedia,” terang Suherman.
Penambahan USB dan RKB sebenarnya sudah direncanakan dan masuk dalam APBD 2021. Namun, menurutnya, tertunda dikarenakan adanya pemangkasan anggaran dan akan kembali di ajukan pada tahun berikutnya. (*iwan)
