Tragedi Longsor Serasan, Kapolres, Bupati dan Wabup Natuna Sambut Kunjungan Menteri Sosial RI

0
1331
KAPOLRES Natuna AKBP Nanang Budi Santosa saat mendampingi Menteri Sosial RI Tri Risma di Pulau Serasan

NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Kapolres Natuna AKBP Nanang Budi Santosa, Bupati Natuna Wan Siswandi dan Wakil Bupati Natuna Rodhial Huda menyambut kunjungan Menteri Sosial RI Tri Rismaharini, Jumat 10 Maret 2023. Kunjungan Sang Menteri wanita itu, ingin melihat langsung kondisi korban, serta pengungsi tragedi tanah longsor di Kampung Genting, Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Senin siang 6 Maret lalu.

“Bapak-bapak, ibu-ibu dan anak anak sabar ya. Tetap tinggal di tempat pengungsian dulu. Hingga situasi dan kondisi memungkinkan kembali ke rumah masing-masing,” kata Tri Risma -biasa disapa- sambil memberikan makanan roti pada sejumlah anak-anak yang mengungsi di SMA Negeri 1 Serasan.

Didampingi Kapolres Natuna AKBP Nanang Budi Santosa dan Bupati Natuna Wan Siswandi, Tri Risma melakukan peninjauan tempat pengungsian lainnya, yakni di PLBN Serasan, Puskesmas Serasan, Kampung Pelimpak dan Masjid Al-furqon. Total keseluruhan pengungsi, 1.216 orang.

Kabar terbaru dari Tim Gabungan Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor Serasan, korban meninggal dunia sebanyak 33 orang. Dari 33 korban, 1 orang belum teridentifikasi. Dengan jabaran, hari pertama tragedi, Senin 6 Maret 2023 di temukan 5 korban meninggal dunia. Hari kedua, Selasa 7 Maret 2023, diketemukan 5 korban meninggal dunia.

Hari ketiga, Rabu 8 Maret 2023, diketemukan 11 korban meninggal dunia. Hari keempat, Kamis 9 Maret 2023, ditemukan 12 korban meninggal dunia. Jumat pagi ini, Tim Gabungan serta Tim Relawan Tanggap Darurat Bencana Banjir dan Longsor Serasan terus melakukan pencarian 21 korban hilang dan belum di ketemukan.

Sementara Kecamatan Serasan terpisah lautan dari Kota Ranai, Ibukota Kabupaten Natuna. Kecamatan kepulauan, berbatasan langsung dengan Sematan, Malaysia itu, hanya dapat ditempuh dengan menggunakan transportasi laut, sekitar 7 hingga 12 jam perjalanan. Otomatis pengiriman bantuan tim penyelamat hingga keperluan lainnya, memakan waktu cukup lama. (*red)

Update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari KABARTERKINI.co.id. Ayo bergabung di Facebook dan Instagram KABARTERKINI.co.id, atau klik link https://www.kabarterkini.co.id

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini