
NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Puskesmas Kecamatan Serasan, salah satu puskesmas termegah di perbatasan Indonesia. Kemegahannya mengalahkan Puskesmas berada di Pulau Bunguran Besar, yakni Kota Ranai, Ibukota Kabupaten Natuna.
Padahal, Serasan berada cukup jauh. Kecamatan perbatasan langsung dengan Pulau Sematan, Malaysia itu, sekitar delapan atau dua belas jam waktu tempuh dengan menggunakan transportasi laut dari Ibukota Kabupaten Natuna.
Selain mempunyai Puskesmas cukup megah, kini Serasan sedang di gesa pembangunan Pelabuhan Pos Lintas Batas Negara ( PLBN) Terpadu. Diperkirakan, pertengahan 2022, pelabuhan menghabiskan uang negara sekitar ratusan miliar bakal rampung dikerjakan kontraktor pelaksana.
Bupati Natuna Wan Siswandi menilai progres pembangunan Pelabuhan PLBN Terpadu Kecamatan Serasan, mencapai 75 persen. Artinya, pertengahan tahun ini, salah satu roda perekonomian Indonesia di kabupaten perbatasan ini, rampung dikerjakan.
“Kita berharap, Pelabuhan PLBN Terpadu ini menjadi pusat pertumbuhan perekonomian baru Indonesia, khususnya di Serasan. PLBN Terpadu Kecamatan Serasan dibangun pemerintah pusat paling terbaik dari belasan PLBN di Indonesia,” kata Wan Sis -biasa disapa- melalui keterangan tertulis, Ahad 13 Februari kemarin.
Sementara, orang nomor satu di kabupaten perbatasan ini berkunjung ke Pelabuhan PLBN Terpadu Kecamatan Serasan, bersama wakilnya, Rodhial Huda, salah satu rangkaian kunjungan kerja mereka ke lima kecamatan terpisah lautan dari Kota Ranai, Ibukota Kabupaten Natuna, yakni Serasan, Serasan Timur, Subi, Midai dan Suak Midai.
“Dukungan dalam pembangunan Pelabuhan PLBN Terpadu Kecamatan Serasan ini, kita mempersiapkan lahannya. Pemerintah pusat mempersiapkan anggarannya sekitar Rp113 miliar,” kata Wan Sis.
Informasi dihimpun, pembangunan Pelabunan PLBN Terpadu Kecamatan Serasan, mulai dikerjakan Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Kepulauan Riau, Direktorat Jenderal Cipta Karya, sejak 5 November 2020. Dengan sistem tahun jamak, menghabiskan dana APBN 2020-2022. (*andi surya)