NATUNA, KABARTERKINI.co.id – Asisten II Sekretariat Daerah Natuna Tasrif mengikuti rapat koordinasi virtual pembahasan percepatan pembangunan infrastruktur dan transportasi RPJMN 2020-2024 se-Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Rakor virtual dengan Kemenko Maritim dan Investasi itu di ikuti dari Gedung Daerah Natuna, Jalan Batu Sisir, Ranai, Rabu pagi 2 Desember 2020.
Plt Deputi Bidang Kordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Maritim dan Investasi, Ayodhia G. L. Kalake menyampaikan, tujuan rakor membahas pembangunan se-Kepri. Antara lain, rencana pembangunan jembatan Batam-Bintan, update progress pembangunan jalan dan jembatan trans Pulau Natuna, rencana pengembangan pelabuhan Batam dan rencana pembangunan Bandara Natuna.
Asisten II Setda Natuna Tasrif berharap usulan rencana pembangunan Bandara Natuna di Kelarik, Kecamatan Bunguran Utara, pembangunan Bandara Perintis di Kecamatan Serasan, Kecamatan Subi dan Kecamatan Pulau Laut serta Bandara khusus waterbase di Pulau Senua, Kecamatan Bunguran Timur.
“Dengan terbangun sejumlah bandara baru itu, demi mendukung perkembangan ekonomi daerah di perbatasan yang menjadi beranda terdepan NKRI, serta bagi mendukung industri perikanan dan pariwisata,” ungkap Tasrif.

Semua rencana pembangunan, sambungnya, sudah dilakukan kajian oleh Kementerian Perhubungan melalui Badan Penelitian dan Pengembangan. Hanya tinggal menunggu keputusan dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.
Usulan lainnya, kata Tasrif, bidang Bina Marga, diantaranya lanjutan pembangunan ruas jalan Teluk Buton – Kelarik, lanjutan peningkatan jalan lapis hotmix ruas jalan trans Batubi-Kelarik, rekonstruksi/peningkatan jalan lapis hotmix ruas jalan SP. Bukit Leman – Trans Batubi, pembangunan jalan Pantai Sisi, Kecamatan Serasan, lanjutan pembangunan jalan lingkar Serasan (PLBN), lanjutan jalan lingkar Kecamatan Pulau Laut, pembangunan jembatan ruas jalan Teluk Buton – Kelarik, penggantian jembatan sungai Semala, ruas jalan Trans Batubi dan pembangunan jembatan Seminteh – Sedanau.
“Sebagai perwakilan pemerintah daerah dan masyarakat, saya berharap seluruh usulan dapat terealisasi segera, demi menunjang kemajuan dan percepatan pembangunan serta peningkatan perekonomian masyarakat pesisir,” pungkasnya. (*pro kopim/arf)