Dana Rujukan Pasien 2019, Kadinkes PPKB Natuna Tunjukan Penerimanya

0
519
KADINKES PPKB Natuna Rizal Rinaldy

Kabarterkini.co.id, Natuna – Kepala Dinas Kesehatan PPKB Natuna Rizal Rinaldy menunjukan jumlah pasien penerima dana rujukan pada 2019. Dana rujukan pasien berada di BPKAD Natuna, berbeda dengan Dana Pelayanan Kesehatan Rujukan Natuna 2019.

Namun Rizal tidak mengetahui, berapa anggaran dana rujukan pasien 2019, yang pengajuan harus melalui dinasnya, dan mendapat persetujuan Bupati Natuna Abdul Hamid Rizal. Sementara Dana Pelayanan Kesehatan Rujukan Natuna 2019, sekitar Rp1,7 miliar, silahkan tanya RSUD Natuna.

“Pengajuan dana rujukan pasien 2019, kita sangat transparan,” kata Rizal saat dijumpai diruang kerjanya, di kawasan Kantor Bupati Natuna, Jalan Batu Sisir, Bukit Arai, Ranai, Selasa siang 7 Juli 2020. “Silahkan lihat berkas para penerimanya.”

Dengan melihat langsung berkas penerima dana rujukan pasien dari Kadinkes PPKB Natuna itu, diabadikan kabarterkini.co.id, ini rinciannya:

1. Muhammad Firman Al Barizqi, rujukan RSCM Jakarta, bantuan Rp5 juta.

2. Rosnawati, rujukan RSUD Embung Fatimah Batam, bantuan Rp5 juta.

3. Alfian, rujukan RSUD Ahmad Tabib, bantuan Rp5 juta.

4. Ruslan, rujukan Rumah Sakit Awal Bros Batam, bantuan Rp5 juta.

5. Sarinah, rujukan RSCM Jakarta, bantuan Rp10 juta.

6. Yulizar, rujukan Rumah Sakit Awal Bros Batam, bantuan Rp10 juta.

7. Wan Rosita, rujukan RSUP dr M Djamil Padang, bantuan Rp15 juta.

8. Febri Aidil, rujukan Rumah Sakit Budi Kemuliaan Batam, bantuan Rp7,5 juta.

9. Yurman, rujukan RSUD Embung Fatimah Batam, bantuan Rp7,5 juta.

10. Syafari, rujukan PKM Serasan ke RSUD Natuna, bantuan Rp4 juta.

11. Arwin, rujukan RSCM Jakarta, bantuan Rp7 juta.

Menurut Rizal, pasien telah pulang kerumah dari rumah sakit di rujuk, lalu membuat Surat Permohonan Bantuan ke Bupati Natuna cq Kepala Dinas Kesehatan PPKB Natuna.

Dengan membuat rincian biaya transportasi, di dukung bukti, serta melampirkan surat keterangan tidak mampu dari RT atau RW setempat.

“Silahkan pasien atau keluarganya, antar surat permohonan itu ke Dinas Kesehatan PPKB Natuna,” kata Rizal. “Kita akan segera proses surat permohonan tersebut.” (*andy surya)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini